Web19 apr 2024 · Otto Hasibuan mengatakan, Peradi masih mempertimbangkan sebelum membuat persetujuan atas pengunduran diri dari Hotman Paris. Sebab, kata Otto, ada … Web19 apr 2024 · Jadi Otto Hasibuan berdasarkan kasasi ini tidak sah sebagai ketua umum Peradi termasuk juga pengurus lainnya. Itulah konsekuensi putusan Mahkamah Agung 18 April 2024 yang sudah diumumkan dalam website Mahkamah agung," tambahnya. Sebagaimana diketahui, pengacara kondang Hotman Paris keluar dari Peradi Otto …
Bukan Pemandu Lagu 2 Wanita Sumbar Dibuang ke Laut, Lagi …
Webbukan hanya itu saja dikarenakan pengabdian dan loyalitas saya di PAHAM Bali saya di berikan kepercayaan untuk mengikuti PKPA (Pendidikan Khusus Profesi Advokat) di FHP Law School disana saya banyak mengambil pengalaman dari Para Narasumber seperti Hotman Paris Sitompul, Otto Hasibuan, Fauzi Hasibuan, dan banyak praktisi praktisi … Web18 apr 2024 · Suara.com - Pengacara kondang Hotman Paris mengundurkan diri dari Perhimpunan Advokat Indonesia ( Peradi) yang diketuai Otto Hasibuan. Dia kemudian bergabung dengan organisasi advokat yang lain, yakni Dewan Pengacara Nasional (DPN). it is impossible that we address it traducir
Otto Hasibuan Jawab Hotman Paris soal Tudingan Paksakan …
Web24 apr 2024 · Tak hanya itu, Hotman berujar organisasi Persatuan Advokat Indonesia (Peradi) dengan Otto Hasibuan sebagai ketua umum melakukan perubahan anggaran dasar. Dengan isi, memperbolehkan menjabat sebagai ketua umum Peradi lebih dari dua kali. Hotman Paris tantang Otto Hasibuan untuk berdisukusi pada Sabtu (23/4/2024). … Web21 apr 2024 · Otto Hasibuan pernah menjadi Ketua Umum Peradi periode 2005 - 2010 kemudian 2010-2015, dan kembali terpilih untuk periode 2024-2025. Baca Juga: 4 Alasan Hotman Paris Keluar dari Peradi, Salah Satunya karena Masa Jabatan Otto Hasibuan Menanggapi putusan tersebut Hotman Paris menyatakan kepengurusan Peradi tidak sah. WebJAKARTA, KOMPAS TV Pengacara Hotman Paris Hutapea beberkan alasan dirinya keluar dari Perhimpunan Advokat Indonesia atau Peradi pimpinan Otto Hasibuan. Dalam … it is impossible that they would meet again